HADITS MENOLONG PEMIMPIN DZALIM


Ustad mohon penjelasannya  : Apakah hadist di bawah ini shahih ? 


Dari Ka’ab bin Ujrah ia berkata, “Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam pernah keluar menemui kami, ketika itu kami berjumlah sembilan orang. Dan di antara kami ada bantal dari kulit. Baginda lalu bersabda : “Sesungguhnya akan ada setelahku para pemimpin yang berdusta dan dzalim. Barangsiapa mendatangi mereka kemudian membenarkan kebohongan mereka, atau membantu mereka dalam kedzalimannya, maka ia bukan dari golonganku dan aku bukan dari golongannya. Serta ia tidak akan minum dari telagaku. Dan barangsiapa tidak membenarkan kebohongan mereka dan tidak membantu mereka dalam berbuat kedzaliman, maka ia adalah dari golonganku dan aku adalah dari golongannya. Dan kelak ia akan minum dari telagaku.”

Jawaban 

Hadits tersebut shahih menurut para ulama hadits[1]  riwayatnya sangat banyak disebutkan dalam berbagai kitab hadits dengan redaksi yang sedikit berbeda satu sama lain namun memiliki makna yang sama, diantaranya : 

1. Riwayat an Nasai no 4219, Ibnu Hibban no 508,279 dan Tirmidzi no 2259

عَنْ كَعْبِ بْنِ عُجْرَةَ قَالَ خَرَجَ إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ تِسْعَةٌ خَمْسَةٌ وَأَرْبَعَةٌ أَحَدُ الْعَدَدَيْنِ مِنْ الْعَرَبِ وَالْآخَرُ مِنْ الْعَجَمِ فَقَالَ اسْمَعُوا هَلْ سَمِعْتُمْ أَنَّهُ سَتَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ مَنْ دَخَلَ عَلَيْهِمْ فَصَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَيْسَ يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يَدْخُلْ عَلَيْهِمْ وَلَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ وَسَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ

Dari Ka'b bin 'Ujrah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam keluar kepada kami dan kami berjumlah sembilan, lima dan empat, salah satu dari dua kelompok dari Arab dan yang lainnya dari orang selain Arab. Kemudian beliau bersabda: "Apakah kalian pernah mendengar bahwa akan ada setelahku para pemimpin, barang siapa yang menemui mereka dan membenarkan kedustaan mereka serta membantu kezhaliman mereka maka ia bukan termasuk golonganku dan aku bukan darinya. Ia tidak akan menemuiku di telaga, serta tidak menemui mereka dan barang siapa yang tidak mempercayai kedustaan mereka dan tidak membantu kezhaliman mereka maka ia termasuk golonganku dan aku bagian darinya, ia akan menemuiku di telaga."

2.     Riwayat imam Ahmad no 64461

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَيَكُونُ عَلَيْكُمْ أُمَرَاءُ يَأْمُرُونَكُمْ بِمَا لَا يَفْعَلُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكِذْبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَنْ يَرِدَ عَلَيَّ الْحَوْضَ
  
Dari  Ibnu Umar, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan ada para pemimpin yang berkuasa atas kalian, mereka menyuruh kalian apa yang tidak mereka lakukan. Barangsiapa membenarkan kedustaan mereka, dan mendukung kedzaliman mereka berarti dia bukan golonganku dan aku bukan dari golongannya, dan ia tidak bakalan memasuki telaga."

3.     Riwayat imam Ahmad no 22174 :

عَنْ حُذَيْفَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّهَا سَتَكُونُ أُمَرَاءُ يَكْذِبُونَ وَيَظْلِمُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنَّا وَلَسْتُ مِنْهُمْ وَلَا يَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ وَسَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ

Dari Hudzaifah (bin Al Yaman) dari Nabi Shallallahu 'alaihi wasalam bersabda: " Akan muncul pemimpin-pemimpin berdusta dan berbuat zhalim, barangsiapa yang membenarkan kedustaan mereka dan membantu mereka berbuat zhalim maka tidak termasuk golongan kami dan aku tidak termasuk golongan mereka serta tidak akan mendatangi telagaku, dan barangsiapa yang tidak membenarkan kedustaan mereka dan tidak menolong mereka berbuat kezhaliman maka ia termasuk golonganku dan aku termasuk golongannya serta akan mendatangi telagaku."

4.     Riwayat amam Ahmad no 17630 :

عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ فِي الْمَسْجِدِ بَعْدَ صَلَاةِ الْعِشَاءِ رَفَعَ بَصَرَهُ إِلَى السَّمَاءِ ثُمَّ خَفَضَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ قَدْ حَدَثَ فِي السَّمَاءِ شَيْءٌ فَقَالَ أَلَا إِنَّهُ سَيَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ يَكْذِبُونَ وَيَظْلِمُونَ فَمَنْ صَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَمَالَأَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَا أَنَا مِنْهُ وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَلَمْ يُمَالِئْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ

 Dari Nu'man bin Basyir, dari An Nu'man bin Basyir ia berkata, "Setelah shalat isya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah keluar menemui kami yang saat itu berada di dalam masjid. Beliau kemudian mengarahkan pandangannya ke atas langit lalu menunduk. Maka kami pun mengira bahwa telah terjadi sesuatu di atas langit. Kemudian beliau bersabda: "Akan muncul sepeninggalku para pemimpin yang berbuat dusta dan kezhaliman. Maka barangsiapa membenarkan kedustaan mereka dan membantu kezhaliman mereka, ia tidak termasuk golonganku dan aku bukan golongannya. Dan siapa yang tidak membenarkan kedustaan mereka atau membantu kezhaliman mereka, maka ia termasuk dari golonganku dan aku dari golongannya.”


Dan masih banyak riwayat lainnya, wallahu a’lam.


[1] Majmu’ az Zawaid (10/231).

0 comments

Post a Comment